Versailles (kota)

Dari Wikipedia, ensiklopedia bebas

Artikel ini adalah tentang kota Versailles. Untuk Château de Versailles, lihat Palace of Versailles . Untuk kegunaan lain, lihat Versailles (disambiguasi) .

Versailles

Dari kiri atas ke kanan bawah: Le Soir ("The Evening" di taman Versailles ); rue des Deux-Portes; the Château de Versailles yang diambil dari kebun, Katedral Versailles , patung berkuda dari Louis XIV , tempat d'Armes, di depan Château, Gereja Notre-Dame, Versailles , paroki gereja Château; bassin d'Apollon di taman Versailles , la salle du Jeu de Paume (di mana Sumpah Lapangan Tenis ditandatangani); the Musée Lambinet (museum kota Versailles); the Temple de l'Amour ("Temple of Love", taman dari Petit Trianon )

Bendera

Lambang

Lokasi (merah) dalam Paris dalam dan pinggiran kota luar

Koordinat: 48 ° 48'19 "N 2 ° 08'06" E Koordinat : 48 ° 48'19 "N 2 ° 08'06" E

Negara

Prancis

Region

Versailles Grand Parc

• Walikota (2008-2014)

( DVD )

Lokasi

• Land ¹

26.18 km ² (10.11 sq mi)

Populasi (2009)

• Populasi ²

86477

• Populasi ² kerapatan

3.300 / km ² (8600 / sq mi)

INSEE Kode / Postal

78646 / 78000

Elevation

103-180 m (338-591 ft)
(Avg. 132 m atau 433 kaki)

¹ Data Pendaftaran Tanah Perancis, tak termasuk danau, kolam, gletser> 1 km ² (0.386 sq mi atau 247 hektar) dan sungai muara.
² Penduduk tanpa perhitungan ganda : penduduk di komune lain (eg mahasiswa dan personil militer) hanya dihitung sekali.

Versailles (pengucapan Perancis: [vɛʁsɑj] atau [vɛʁsaj] ) adalah sebuah kota di Yvelines département di Île-de-France daerah, yang terkenal di seluruh dunia untuk château , yang Château de Versailles dan taman-taman Versailles , ditunjuk Situs Warisan Dunia UNESCO . Menurut sensus 2008, penduduk kota adalah 88.641 ^[1] penduduk, turun dari puncaknya 94.145 pada tahun 1975.
Sebuah kota baru , yang didirikan oleh kehendak Raja Louis XIV , itu adalah ibukota de facto kerajaan Perancis selama lebih dari satu abad, 1682-1789, sebelum menjadi tempat lahir dari Revolusi Prancis . Setelah kehilangan statusnya dari kota kerajaan, menjadi prefektur (ibukota wilayah) dari Seine-et-Oise département pada tahun 1790, maka Yvelines pada tahun 1968, dan Katolik Roma Keuskupan . Versailles secara historis dikenal untuk berbagai perjanjian seperti Perjanjian Paris (1783) , yang mengakhiri Perang Revolusi Amerika dan Perjanjian Versailles , setelah Perang Dunia I.
Terletak di pinggiran barat ibukota Perancis, 17,1 km (10,6 mil) dari pusat kota Paris , Versailles adalah di abad ke-21 pinggiran kaya Paris dengan ekonomi berbasis layanan dan tujuan wisata utama juga. Selain itu, Kongres Prancis - nama yang diberikan ke tubuh dibuat ketika kedua majelis Parlemen Perancis , yang Majelis Nasional dan Senat , bertemu - mengumpulkan di Château de Versailles untuk memilih pada revisi Konstitusi .

Isi

Nama

Etimologi dari Versailles jelas bahwa argumen cenderung hak istimewa Latin kata versare, yang berarti "untuk terus berputar, putar berulang", ^[2] ungkapan yang digunakan pada abad pertengahan untuk tanah dibajak, membersihkan tanah (lahan yang telah berulang kali " diserahkan "). Pembentukan kata ini mirip dengan Seminare Latin ("menabur") yang memberikan Semailles Perancis ("sowings", "benih ditabur").
Selama Revolusi tahun 1789 , pejabat kota telah diusulkan untuk Konvensi untuk mengubah nama Versailles Berceau-de-la-Liberté ("Cradle of Liberty"), tapi mereka harus menarik kembali proposal mereka ketika dihadapkan dengan keberatan dari mayoritas penduduk. ^[3]

Sebuah kursi kekuasaan

Dari bulan Mei 1682, ketika Louis XIV pindah pengadilan dan pemerintah secara permanen ke Versailles, sampai kematiannya pada September 1715, Versailles adalah ibukota resmi kerajaan Perancis. Selama tujuh tahun ke depan, selama Régence dari Philippe d'Orléans , istana anak muda Raja Louis XV adalah yang pertama di Paris, sementara Bupati yang diperintah dari kediaman Paris-nya, Palais-Royal . Versailles lagi ibukota tidak resmi dari Prancis sejak Juni 1722, ketika Louis XV kembali ke Versailles, sampai Oktober 1789 , ketika massa memaksa Paris Louis XVI dan keluarga kerajaan untuk pindah ke Paris. Versailles lagi menjadi ibukota tidak resmi dari Prancis dari Maret 1871, ketika Adolphe Thiers pemerintah berlindung di Versailles, melarikan diri dari pemberontakan dari Komune Paris , sampai November 1879, ketika pemerintah yang baru terpilih dan parlemen kembali ke Paris. Selama berbagai periode ketika urusan pemerintahan dilakukan dari Versailles, Paris tetap menjadi ibukota resmi Perancis.
Versailles membuat Préfecture dari Seine-et-Oise département di awal Maret 1790 (pada saat Seine-et-Oise memiliki sekitar 420.000 penduduk). ^[4] Pada tahun 1960, dengan pertumbuhan pinggiran Paris, yang Seine-et-Oise telah mencapai lebih dari 2 juta jiwa, ^[4] dan dianggap terlalu besar dan tidak bisa diatur, dan dengan demikian itu dibagi menjadi tiga département pada bulan Januari 1968 Versailles dibuat prefektur Yvelines département, potongan terbesar dari mantan Seine-et-Oise. Pada sensus 2006, Yvelines memiliki 1.395.804 penduduk. ^[5]
Versailles adalah kursi dari Katolik Roma Keuskupan (Keuskupan) yang diciptakan pada tahun 1790. The Keuskupan Versailles adalah bawahan Keuskupan Agung Paris .
Pada tahun 1975, Versailles dibuat kursi dari Pengadilan Tinggi yang daerah hukumnya meliputi pinggiran barat Paris.
Sejak tahun 1972, Versailles telah menjadi kursi salah satu dari 30 akademi nasional Perancis (kabupaten) dari Departemen Pendidikan Nasional. Académie de Versailles, yang terbesar dari Perancis tiga puluh akademi sisi jumlah murid dan mahasiswa, bertugas mengawasi semua sekolah dasar dan sekolah menengah dari pinggiran barat Paris.
Versailles juga merupakan simpul penting bagi tentara Perancis, tradisi akan kembali ke monarki dengan, misalnya, kamp militer Satory dan lembaga lainnya.

Geografi

Versailles terletak 17.1 km (10,6 mil) barat-barat daya dari pusat kota Paris. Kota ini terletak di sebuah dataran tinggi tinggi, 130-140 meter (425-460 kaki) di atas permukaan laut (sedangkan ketinggian pusat kota Paris hanya 33 m (108 kaki) di atas permukaan laut), dikelilingi oleh bukit-bukit berhutan: in utara hutan Marly dan Fausses-reposes, dan di selatan hutan Satory dan Meudon .
Kota ( komune ) dari Versailles memiliki luas 26.18 km ² (10.11 sq mi, atau 6.469 hektar), yang merupakan seperempat dari luas wilayah kota Paris. Pada tahun 1999, Versailles memiliki kepadatan penduduk dari 3.344 / km ² (8660 / sq mi), sedangkan Paris memiliki kepadatan 20,696 / km ² (53.602 / sq mi).
Lahir dari kehendak raja, kota ini memiliki jaringan rasional dan simetris dari jalan-jalan. Dengan standar abad ke-18, Versailles adalah sebuah kota Eropa sangat modern. Versailles digunakan sebagai model untuk pembangunan Washington, DC oleh Pierre Charles L'Enfant . ^[6]

Sejarah

Nama Versailles muncul untuk pertama kalinya dalam dokumen abad pertengahan tanggal 1038. Dalam sistem feodal abad pertengahan Perancis, penguasa Versailles datang langsung di bawah Raja Prancis, dengan tidak ada penguasa perantara antara mereka dan raja; namun mereka tidak tuhan yang sangat penting. Pada akhir abad ke-11, desa meringkuk di sekitar istana abad pertengahan dan gereja Saint Julien. Aktivitas pertanian dan lokasinya di jalan dari Paris ke Dreux dan Normandia membawa kemakmuran ke desa, yang berpuncak pada akhir abad ke-13, yang disebut "abad Saint Louis ", terkenal untuk kemakmuran utara Perancis dan bangunan Gothic katedral. Abad ke-14 membawa Wabah Hitam dan Perang Seratus Tahun , dan dengan itu kematian dan kehancuran. Pada akhir Perang Seratus Tahun di abad ke-15, desa mulai pulih, dengan jumlah penduduk hanya 100 jiwa.
Pada 1561, Martial de Loménie , sekretaris negara untuk keuangan di bawah Raja Charles IX , menjadi penguasa Versailles. Dia mendapat izin untuk membangun empat pameran tahunan dan pasar mingguan pada Kamis. Populasi Versailles adalah 500 jiwa. Martial de Loménie dibunuh selama St. Hari pembantaian Bartholomew (24 Agustus 1572). Pada 1575, Albert de Gondi , seorang pria dari Florence yang datang ke Prancis dengan Catherine de 'Medici , membeli Seigneury Versailles.

Louis XIII

Louis XIII membangun pondok berburu asli yang akan menjadi Istana Versailles di bawah anaknya dan penggantinya Louis XIV

Selanjutnya Versailles adalah kepemilikan keluarga Gondi , keluarga anggota parlemen kaya dan berpengaruh di Parlement Paris. Beberapa kali selama 1610s, the Gondi mengundang Raja Louis XIII untuk berburu di hutan besar di sekitar Versailles. Pada 1622, raja membeli sebidang hutan untuk berburu pribadinya. Pada 1624, ia memperoleh lebih banyak dan dipercayakan Philibert Le Roy dengan pembangunan pondok berburu kecil batu bata merah dan batu dengan atap batu tulis. Pada 1632, raja membeli totalitas tanah dan Seigneury dari Versailles dari Jean-François de Gondi . Berburu lodge diperbesar dengan ukuran château kecil antara 1632 dan 1634.
Pada kematian Louis XIII, tahun 1643, desa memiliki 1.000 penduduk.
Château kecil ini merupakan tempat salah satu peristiwa sejarah yang terjadi pada masa pemerintahan Louis XIII, pada 10 November 1630, ketika, pada Hari korban penipuan , partai ibu suri dikalahkan dan Richelieu dikonfirmasi sebagai Perdana Menteri.

Louis XIV

Raja Louis XIV , putra Louis XIII, baru berusia lima tahun ketika ayahnya meninggal. Itu 20 tahun kemudian, tahun 1661, ketika Louis XIV memulai pemerintahannya pribadinya, bahwa raja muda menunjukkan minat di Versailles. Ide meninggalkan Paris, di mana, sebagai seorang anak, dia telah mengalami tangan pertama pemberontakan dari Fronde , tidak pernah meninggalkannya. Louis XIV ditugaskan arsitek nya Le Vau dan arsitek lansekap nya Le Notre untuk mengubah kastil ayahnya, serta taman, untuk mengakomodasi pengadilan. Pada tahun 1678, setelah Perjanjian Nijmegen , raja memutuskan bahwa pengadilan dan pemerintah akan dibentuk secara permanen di Versailles, yang terjadi pada 6 Mei 1682.
Pada saat yang sama, sebuah kota baru muncul dari tanah, akibat dari suatu keputusan cerdik raja tanggal 22 Mei 1671, dimana raja berwenang siapa pun untuk memperoleh banyak di kota baru secara gratis. Hanya ada dua kondisi untuk memperoleh banyak: 1 pajak tanda 5 shilling (5 sols) per Arpent tanah harus dibayar setiap tahun ($ 0,03 per 1.000 kaki persegi (93 m ²⁾ per tahun pada tahun 2005 dolar AS); 2- rumah harus dibangun atas banyak sesuai dengan rencana dan model yang ditetapkan oleh Surintendant des Batiments du Roi (arsitek di kepala demesne kerajaan). Rencana disediakan untuk kota dibangun simetris sehubungan dengan Avenue de Paris (yang dimulai dari pintu masuk kastil). Atap bangunan dan rumah-rumah kota baru tidak melebihi tingkat Marmer Courtyard, di pintu masuk kastil (dibangun di atas sebuah bukit yang mendominasi kota), sehingga perspektif dari jendela kastil tidak akan terhalang.
Desa tua dan Gereja Saint Julien dibongkar untuk membuat ruang untuk bangunan perumahan pelayanan administrasi mengelola kehidupan sehari-hari di istana. Pada kedua sisi Avenue de Paris dibangun lingkungan Notre-Dame dan lingkungan Saint-Louis, dengan gereja-gereja baru yang besar, pasar, rumah-rumah mewah bangsawan, semua dibangun dalam gaya yang sangat homogen sesuai dengan model yang ditetapkan oleh Surintendant des Batiments du Roi . Versailles adalah sebuah situs konstruksi besar selama bertahun-tahun. Sedikit demi sedikit datang ke Versailles semua orang yang dibutuhkan atau diinginkan untuk hidup dekat dengan daya maksimum. Pada kematian Raja Matahari di 1715, desa Versailles telah berubah menjadi kota sekitar 30.000 jiwa.

Versailles pada 1789.

Louis XV dan Louis XVI

Ketika istana Raja Louis XV kembali ke Versailles pada tahun 1722, kota ini memiliki 24.000 penduduk. Dengan pemerintahan Louis XV, Versailles tumbuh lebih jauh. Versailles adalah ibukota kerajaan yang paling kuat di Eropa, dan seluruh Eropa mengagumi arsitektur dan desain tren baru. Tak lama kemudian, aturan bangunan yang ketat memutuskan bawah Louis XIV tidak dihormati lagi, spekulasi real estate berkembang, dan banyak yang telah diberikan secara gratis di bawah Louis XIV yang sekarang di pasar untuk harga yang lumayan. Oleh 1744, populasi mencapai 37.000 jiwa. Cityscape berubah jauh di bawah raja Louis XV dan Louis XVI . Bangunan yang sekarang lebih tinggi. Raja Louis XV membangun Departemen Perang, Kementerian Luar Negeri (di mana Perjanjian Paris (1783) mengakhiri Perang Revolusi Amerika telah ditandatangani pada tahun 1783 dengan Inggris), dan Departemen Angkatan Laut. Oleh 1789, populasi telah mencapai 60.000 jiwa, ^[7] dan Versailles sekarang ketujuh atau kedelapan terbesar kota Perancis, dan salah satu kota terbesar di Eropa.

French Revolution

Kursi kekuasaan politik, Versailles secara alami menjadi tempat lahir dari Revolusi Prancis . The Estates-General bertemu di Versailles pada tanggal 5 Mei 1789. Para anggota Estate Ketiga mengambil Sumpah Lapangan Tenis pada 20 Juni 1789, dan Majelis Konstituante Nasional dihapuskan feodalisme pada tanggal 4 Agustus 1789. Akhirnya, pada 5 dan 6 Oktober 1789, sebuah kerumunan perempuan bergabung dengan beberapa anggota garda nasional dari Paris menyerbu benteng untuk memprotes harga roti dan memaksa keluarga kerajaan untuk pindah ke Paris. Majelis Konstituante Nasional mengikuti raja ke Paris segera setelah itu, dan Versailles kehilangan perannya ibukota.
Sejak saat itu, Versailles kehilangan banyak penduduknya. Dari 60.000, penduduk telah menurun menjadi 26.974 jiwa dengan 1.806. ^[8] Kastil, dilucuti dari furnitur dan ornamen selama Revolusi, yang dibiarkan terbengkalai, dengan hanya Napoleon sebentar tinggal satu malam di sana dan kemudian meninggalkan istana untuk selamanya. Louis -Philippe , yang naik takhta di Juli Revolusi 1830, menyelamatkan benteng dari kehancuran total dengan mengubahnya menjadi Museum Nasional yang didedikasikan untuk "semua kemuliaan Perancis" pada tahun 1837. Versailles telah menjadi kota mengantuk, tempat ziarah bagi mereka nostalgia untuk monarki lama.

Abad ke-19 untuk Present hari

The Franco-Prusia tahun 1870 menempatkan Versailles di pusat perhatian lagi. Pada 18 Januari 1871, Jerman menang memproklamirkan raja Prussia, Wilhelm I , kaisar Jerman dalam sangat Hall of Mirrors kastil, dalam upaya untuk membalas dendam atas penaklukan dari Louis XIV dua abad sebelumnya. Kemudian pada bulan Maret tahun yang sama, menyusul pemberontakan dari Komune Paris pemerintah Perancis di bawah Thiers pindah ke Versailles, dari mana pemberontakan itu ditumpas militer. Pemerintah dan parlemen Perancis tinggal di Versailles setelah Menekan pemberontakan, dan itu bahkan berpikir untuk beberapa waktu bahwa ibukota Perancis akan dipindahkan pasti ke Versailles untuk menghindari suasana revolusioner Paris di masa depan.
Pemulihan monarki hampir terwujud pada tahun 1873 dengan parlemen menawarkan mahkota untuk Henri, comte de Chambord , tapi penolakannya untuk menerima bendera tiga warna yang telah diadopsi selama Revolusi membuat pemulihan monarki tidak mungkin untuk saat ini. Versailles lagi pusat politik Perancis, penuh buzz dan rumor, dengan penduduknya sebentar memuncak pada 61.686 pada tahun 1872, ^[8] yang cocok dengan tingkat rekor populasi mencapai pada malam Revolusi Perancis 83 tahun sebelumnya. Akhirnya, bagaimanapun, republiken sayap kiri memenangkan serangkaian pemilihan parlemen, mengalahkan partai-partai pendukung restorasi monarki, dan mayoritas baru memutuskan untuk pindah pemerintah ke Paris pada November 1879 Versailles kemudian mengalami kemunduran populasi baru (48,324 jiwa pada 1881 sensus). ^[8] Setelah itu, Versailles tidak pernah lagi kursi dari ibukota Perancis, namun keberadaan Parlemen Perancis sana pada 1870-an meninggalkan aula besar dibangun dalam satu lorong istana yang masih digunakan oleh Parlemen Prancis ketika bertemu di Kongres untuk mengamandemen Konstitusi Perancis, serta ketika presiden Prancis alamat dua kamar dari Parlemen Perancis.

The Château de Versailles (Pavillon Dufour) pada musim semi 2006.

Ia tidak sampai 1911 bahwa Versailles pasti pulih tingkat populasi tahun 1789, dengan 60.458 penduduk di 1911 sensus. ^[8] Pada tahun 1919, pada akhir Perang Dunia Pertama, Versailles dimasukkan ke dalam pusat perhatian lagi sebagai berbagai perjanjian mengakhiri perang ditandatangani di istana yang tepat dan di Grand Trianon . Setelah 1919, sebagai pinggiran Paris yang pernah berkembang, Versailles diserap oleh wilayah urban Paris dan kota mengalami pertumbuhan demografi dan ekonomi yang kuat, mengubahnya menjadi sebuah kota pinggiran kota besar wilayah metropolitan Paris. Peran Versailles sebagai pusat administratif dan hukum telah diperkuat pada tahun 1960 dan 1970-an, dan entah bagaimana Versailles telah menjadi pusat utama dari pinggiran barat Paris.
Pusat kota telah terus suasana yang sangat borjuis, sementara lebih lingkungan kelas menengah telah dikembangkan di sekitar stasiun kereta api dan di pinggiran kota. Versailles adalah sebuah pinggiran kota chic Paris juga terkait dengan pusat kota Paris oleh beberapa jalur kereta. Namun, kota ini sangat compartmented, dibagi dengan jalan besar diwarisi dari monarki yang menciptakan kesan beberapa kota kecil mengabaikan satu sama lain. Versailles tidak pernah menjadi kota industri, meskipun ada pabrik kimia dan pengolahan makanan beberapa. Pada dasarnya, Versailles adalah tempat pelayanan, seperti administrasi publik, pariwisata, kongres bisnis, dan festival. Dari 1951 sampai penarikan Perancis dari perintah terpadu NATO pada tahun 1966, sekitar Rocquencourt adalah situs untuk SHAPE . Versailles juga merupakan pusat militer yang penting, dengan beberapa unit dan sekolah pelatihan yang berkantor pusat di Satory pangkalan militer, yang merupakan markas besar terkenal 2 Divisi Lapis Baja Prancis sampai tahun 1999, dan di mana pameran militer diselenggarakan setiap tahun.

Budaya

Atraksi budaya utama Versailles 'adalah Istana, dengan kamar yang berdesain dihiasi dan signifikansi bersejarah. Kota ini juga memiliki poin lain dari keterkenalannya budaya; dalam beberapa kali, posisinya sebagai pinggiran kota makmur Paris berarti bahwa itu merupakan bagian dari adegan seni Paris, dan kelompok-kelompok musik seperti Phoenix , Air dan Daft Punk memiliki beberapa tautan ke kota, ^[9] seperti halnya sutradara Michel Gondry .

Populasi

Populasi Sejarah
Tahun	Pop.	±%
1793	35,093	-
1800	27574	-21,4%
1806	26974	-2,2%
1821	27528	+ 2.1%
1831	28477	+ 3,4%
1836	29,209	+ 2,6%
1841	35412	+ 21,2%
1846	34,901	-1.4%
1851	35367	+ 1,3%
1856	39306	+ 11,1%
1861	43899	+ 11,7%
1866	44021	+ 0,3%
1872	61686	+ 40,1%
1876	49847	-19,2%
1881	48,324	-3.1%
1886	49852	+ 3,2%
1891	51679	+ 3,7%
1896	54874	+ 6.2%
1901	54,982	+ 0,2%
1906	54,820	-0.3%
1911	60458	+ 10,3%
1921	64753	+ 7.1%
1926	68574	+ 5,9%
1931	66859	-2.5%
1936	73839	+ 10,4%
1946	70141	-5.0%
1954	84445	+ 20,4%
1962	86759	+ 2,7%
1968	90829	+ 4,7%
1975	94145	+ 3,7%
1982	91494	-2.8%
1990	87789	-4.0%
1999	85726	-2.3%
2009	86477	+ 0,9%

Imigrasi

Tempat lahir penduduk dari Versailles pada tahun 1999
Lahir di Perancis Metropolitan	Lahir di luar Perancis Metropolitan
87.9%	12,1%
	Lahir di Overseas Prancis	Lahir di negara-negara asing dengan kewarganegaraan Perancis di ¹ lahir	-15 Uni Eropa imigran ²	Non-EU-15 imigran
	0,9%	4,2%	3,2%	3,8%

¹ Grup ini terdiri sebagian besar dari mantan pemukim Perancis, seperti pieds-noirs di Afrika Baratlaut , diikuti dengan bekas warga negara kolonial yang memiliki kewarganegaraan Perancis ketika lahir (seperti yang sering terjadi untuk elit asli di koloni Perancis), dan tingkat yang lebih rendah anak lahir di luar negeri dari ekspatriat Perancis. Perhatikan bahwa negara asing dipahami sebagai negara bukan bagian dari Perancis pada tahun 1999, sehingga seseorang yang lahir misalnya pada tahun 1950 di Aljazair, ketika Aljazair merupakan bagian integral Perancis, yang tetap terdaftar sebagai seseorang yang lahir di luar negeri di Perancis statistik.
² Seorang imigran adalah orang yang lahir di negara asing tidak memiliki kewarganegaraan Perancis ketika lahir. Perhatikan bahwa imigran mendapat kewarganegaraan Prancis sejak pindah ke Prancis, tetapi masih dianggap sebagai imigran dalam statistik Perancis. Di sisi lain, orang yang lahir di Prancis dengan warga negara asing (anak-anak imigran) tidak terdaftar sebagai imigran.

Transportasi

Versailles dilayani oleh Versailles - Chantiers stasiun, yang merupakan stasiun persimpangan di Paris RER jalur C , pada Transilien La Défense jalur rel pinggiran kota, di Transilien Paris - Montparnasse jalur rel pinggiran kota, dan pada beberapa jalur kereta api nasional, termasuk frekuensi rendah TGV layanan.
Versailles juga dilayani oleh dua stasiun lain pada baris Paris RER C: Versailles - Rive Gauche (stasiun terdekat ke Istana Versailles dan akibatnya stasiun yang paling sering digunakan oleh para wisatawan) dan Porchefontaine .
Versailles juga dilayani oleh dua stasiun pada Transilien Paris - Saint-Lazare jalur rel pinggiran: Versailles-Rive Droite- dan Montreuil .